Wednesday, July 11, 2012

Diari Teksi : 1

Haritu , entah hari apa aku tak ingat . Zaman aku sekolah . 

Itu jam aku bebudak hardcore lagi . Semua benda nak keras . Ganas . Kalau tak ganas tak punk / skin / hardcore / metal dan sama waktu ketidak senonohan dengannya . Dan bila tak punk / skin / hardcore / metal , kau mesti bebudak pop . 

Aku anti betul dengan budak pop . 

Pop itu mainstream . 

Bila mainstream mesti pukimak . 

Berdendang jugalah suara Tim Armstrong dan Alexi Laiho dekat aku punya earphone 24 jam 

Itu baru dua orang

Aku malas nak sebut nama nama si ganas ganas yang lain , nanti korang boring , lepastu lukis rumah dekat sawah ada matahari usha sikit sikit dekat bukit belakang . Bajet bajet pagi yang damai .

Tak artistik langsung . 

Lepastu aku naik teksi depan Terminal 1 dekat Seremban . 


Pakcik pakcik yang kerja teksi tu duduk melepak bawah pondok . Ramai lagi drebar teksi yang lain . Semua keling . 

" Dik , teksi ? "

Betul tu , aku sebiji teksi .

" Taman Tasik Jaya "

Aku reply balik . Nak balik rumah dengan dua orang kawan aku . Itu hari aku outing . Sumbat duduk dekat asrama lama lama . Boleh jadi tapai .

" Ikut itu pakcik "

Pakcik kepala botak , hitam . Kening dia ganas gila . Aku tak tahu macam mana nak describe keganasan kening dia . Pakai anting anting . 

Masuk dalam teksi je bau best .

Bau macam rakan rakan korang yang mungkin bernama Ganesh , Ramu , atau Govinda .



" Dik , ada puasa ka ? "

Tanya drebar teksi tu sambil pandang kat rear view mirror , pandang aku kot . 

" Puasa "

Bukan aku jawab tu , Posto yang jawabkan . 

" Kalau puasa aa , kita kena ikut , itu agama kita kena jaga "

Pandai keling ni sembang pasal agama .

" Hari puasa kita kena buat benda benda baik punya , sedekah , taubat , itu baca doa , sembahyang "

Sambung lagi berbual . 

Lepastu dia tunjuk dekat ada sorang awek melayu pakai seksi , mundar mandir kat luar kedai kain . 

" Ini macam tak boleh dik , seksi seksi bulan puasa . Siang jangan ini macam la . Sudah malam mau pakai seksi tak apa "

Lepastu aku gelak sorang sorang . 

Jadah haram betul la drebar ni . 

" Nanti adik adik semua kasi tanya sama semua worang , ada kenal ka Pendekar Bawang Merah . Mesti kenal punya "

Drebar tu tuding jari kat dada dia .

" Itu saya la Pendekar Bawang Merah . Semua orang mesti tau punya "



No comments:

Post a Comment